Sabtu, 18 Oktober 2014

multi level marketing (MLM) Dbidang perusahaan

TUGAS
PENGENALAN MANAJEMEN UMUM



DOSEN:ASEP JALALUDIN ST.MM

DISUSUN OLEH:
Kelompok D
1.WAWAN KURNIAWAN
2.DICKY
3.NUR HAMID
4.MIMI KHOLISOH
MEDIA CENDIKA INFOMATIKA (MIC)
SISTEM INFORMASI
SEMESTER 1
TAHUN 2014/2015




KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur saya panjatkan kepada tuhan yang maha esa, karena atas berkat dan limpahan rahmatnyalah maka saya boleh menyelesaikan sebuah karya tulis dengan tepat waktu.

Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah makalah dengan judul "Analisi kekhalifahan setelah jaman nabi", yang mmenurut saya dapat memberikan manfaat yang besar bagi kita untuk mempelajari sejarah agama islam.

Melalui kata pengantar ini penulis lebih dahulu meminta maaf dan memohon permakluman bila mana isi makalah ini ada kekurangan dan ada tulisan yang saya buat kurang tepat atau menyinggu perasaan pembaca.

Dengan ini saya mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima kasih dan semoga allah SWT memberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan manfaat.

DAFTAR ISI
I.PENDAHULUAN
A Konsep dasar multi level marketing …………………………………………………………
B Kamus Istilah dan Pengertian di Bisnis Usaha MLM………………………………………..

II.ISI
A.Mengenal Lebih Dalam Kamus Istilah Bisnis MLM…..……………………
B. Macam dan Jenis Maketing Bisnis Plan MLM………………………….

III.PEUTUP
A. TINGKAT MEMBER…………………………………..
B. KEUNTUNGAN MENJADI MEMBER………

I.PENDAHULUAN

Konsep dasar multi level marketing
  •  Apa itu MLM?
  • ·         MLM (Multilevel Marketing) merupakan sebuah bisnis dengan sistem efisiensi pada jalur distribusi dan promosi. keuntungan dari pemangkasan jalur distribusi dan promosi pada bagian kiri gambar (bisnis konpensional) akan menjadi keuntungan perusahaan mlm dan bagi member yang mengkonsumsi ataupun memakai produk, sekaligus juga mempromosikan dan mendistribusikan produk, akan memperoleh bonus-bonus sesuai dengan sistem yang telah ditetapkan oleh perusahaan mlm.
  • ·         Rumusan Dasar MLM “suatu cara atau metode menjual barang secara langsung kepada pelanggan melalui jaringan yang dikembangkan oleh para distributor lepas yang memperkenalkan para distributor berikutnya: pendapatan daihasilkan terdiri dari laba eceran dan laba grosir ditambah dengan pembayaran-pembayaran berdasarkan penjualan total kelompok yang dibentuk oleh distributor.”
  • ·         MLM atau Multi Level Marketing atau sering juga disebut dengan Network Marketing menggunakan konsep direct selling atau penjualan langsung secara berjenjang (multi level).
  • ·         Dalam memasarkan suatu produk sistem MLM menggunakan sistem pemasaran jaringan.
  • ·         3 hal yang membuat konsep MLM dipilih banyak perusahaan sebagai alat untuk memasarkan produknya
      • Mengurangi Biaya Iklan
      • Pemutusan rantai distribusi
      • Membangun jaringan pemasaran dan konsumen yang loyal tanpa batas waktu dan        wilayah
  • ·         perbedaan cara mempromosikan dan cara mendistribusikan produk pada sistem bisnis retail dan sistem bisnis MLM
  • ·         Sistem Kerja Bisnis Multi Level Marketing (MLM) 1. menjaring konsumen untuk menjadi member. 2. mencari member-member baru. “semakin banyak anggotanya semakin banyak bonus yang diperolehnya”.
  • ·         Pengaturan Multi-level Marketing • Independent, penjual suka rela multi-level marketing, disebut sebagai distributor (atau rekan, pemilik usaha mandiri, dealer, pemilik waralaba, konsultan penjualan, konsultan, agen independen, dll), merupakan perusahaan yang memproduksi produk atau menyediakan layanan mereka jual. Mereka diberikan komisi berdasarkan volume produk yang dijual melalui usaha mereka sendiri penjualan serta bahwa organisasi downline mereka.
  • ·          Distributor independen mengembangkan organisasi mereka dengan baik membangun basis pelanggan aktif, yang membeli langsung dari perusahaan, atau dengan merekrut downline distributor independen yang juga membangun basis pelanggan, sehingga memperluas organisasi secara keseluruhan. Selain itu, distributor juga bisa mendapatkan keuntungan dengan produk ritel mereka membeli dari perusahaan dengan harga grosir.
  • ·         Dampak Positif dan Negatif Bisnis Multi Level Marketing (MLM)    -Dampak Positif MLM yaitu: 1) menguntungkan pengusaha dengan adanya penghematan biaya (minimizing cost) dalam iklan, promosi, dan lainnya). 2) menguntungkan para distributor sebagai simsar(makelar/broker/mitrakerja/agen/distrib utor) yang ingin bekerja secara mandiri dan bebas.
  • ·         Dampak Negativ dari MLM
  • ·         obsesi yang berlebihan untuk mencapai target penjualan tertentu karena terpacu oleh sistem ini, suasana tidak kondusif yang kadang mengarah pada pola hidup hedonis ketika mengadakan acara rapat dan pertemuan bisnis, banyak yang keluar dari tugas dan pekerjaan tetapnya karena terobsesi akan mendapat harta yang banyak dalam waktu singka
Kamus Istilah dan Pengertian di Bisnis Usaha MLM
Sepanjang perjalanan bergabung dan menjadi member di bisnis mlm / multi level marketing sungguh menjadi perjalanan yang sangat asyik untuk di explorasi baik dalam keadaan suka maupun keadaan dukanya.

Sukanya sudah pasti dapat dirasakan saat berkumpul dan kompak bersama sesama member, mendapat pelanggan pembeli produk yang kita jual, berhasil meyakinkan prospek dan
mensponsorinya, dan sudah jelas saat mendapatkan bonus hasil dari perjuangan. Sedangkan dukanya saat mendapati pelanggan tetap produk kita beralih produk lain atau membeli produk yang biasa kita jual namun dapat harga miring, tidak mendapat bonus karena tidak bisa tutup poin, dan lain sebagainya
Namun dari jalan semua itulah yang bisa membuat kita mendapatkan diri seperti sekarang ini, selain masih melakoni usaha MLM juga memiliki dua usaha konvensional yang cukup berkembang. Salah satunya usaha konvensional di bidang Reklame dan Advertising.

Dalam bisnis mlm ini terdapat banyak istilah yang berbeda dari bisnis konvensional, para member sebaiknya wajib tahu dan paham akan arti istilah dalam mlm tersebut. Mungkin bagi yang baru berminat bergabung di bisnis mlm akan lebih baik paham sebelum memutuskan bergabung di bisnis ini
Kamus istilah bahasa mlm tersebut antara lain sebagai berikut :
Direct selling (Penjualan langsung)
Metode penjualan langsung barang dan jasa tertentu kepada konsumen, oleh jaringan internal tertentu kepada konsumen. Penjualan dilakukan diluar lokasi eceran tetap (bukan ditoko atau supermarket). Direct selling terbagi dua, yakni singel level dan multi level marketing.


MLM (Multi level marketing)
kependekan dari multi level marketing, yakni sistem penjualan produk dengan sistem hirarki (lebih dari satu tingkat) Biasanya penjualan melalui sebuah group distributor independen yang memanfaatkan member mendapat komisi serta bonus penjualan yang dilakukannya sendirisertadarijaringandankelompoknya. 

SLM (Singel level marketing)
Kependekan dari singel level marketing, yakni sistem penjualan langsung melalui program pemasaran satu tingkat, dimana member mendapatkan komisi dan bonus dari penjualan yang dilakukannyasendiri(tanpamemperhitungkandownline). 

APLI
Kependekan dari assosiasi penjualan langsung Indonesia, yakni organisasi yang menaungi perusahaanpenjualanlangsungdinegeriini. 

Up line
Member yang melakukan perekrutan atau mensponsori member lainnya, dimana peringkat upline berada diatas downline. Upline akan mendapatkan bagian keuntungan dari member yang ada dibawahya. 

Down line
Member yang masuk atas rekrutan, anjuran, atau disponsori member lainnya (upline), dan berada dibawah upline dalam hirarki sistem MLM. Member bisnis MLM pertama kali akan menjadi downline, setelah berhasil merekrut anggota baru dibawahnya, maka member ini akan menjadi upline bagi anggota baru tersebut. Walaupun telah merekrut anggota baru, member akan tetap menjadi downline bagi perekrutnya atau uplinenya.

Leader
Member perseorangan dengan peringkat tertentu yang membawahi lebih banyak downline, member akan menjadi leader dari kelompoknya.

Distributor
Member perseorangan atau organisasi yang sudah memenuhi syarat keanggotaan serta membwahi sejumlah leader.

Stokis (Stockist)
Distributor yang telah memenuhi syarat dan disetujui oleh perusahaan DS/MLM untuk melayani penjualan produk kepada member lain.



Rekrut
Istilah untuk upline / distributor yang melakukan perekrutan member baru, sehingga mereka mendapatkan bonus sesuai marketing plan perusahaan.

Sponsor
Membantu untuk mendapatkan downline ke dalam jaringan

Marketing plan
Sering disebut juga sebagai bisnis plan, yakni hirarki sistem perhitungan bonus.

StarterKit
sering disebut juga sebagai starter pack atau distributor kit. Ini merupakan alat bantu pemasaran yang diberikan perusahaan DS/MLM kepada member untuk mengembangkan jaringan.

II.ISI
Mengenal Lebih Dalam Kamus Istilah Bisnis MLM
Melanjutkan artikel sebelumnya yang kita bahas mengenai istilah dalam kamus mlm / multi level marketing, sudah tentu akan sangat lebih mengasyikan jika kita bisa lebih tahu dengan memahami akan bisnis mlm tersebut. Baik saat ini kita sudah menjadi member atau masih berniatkarenapikir-pikirterlebihdahulu.

Karena sebagian besar istilah ini masuk dalam pembahasan atau sebagai istilah yang ada pada bisnis / marketing plan, dan sebagiannya sebagai istilah untuk produk dan pendukung pelengkap pada bisnis mlm. Baiklah selanjutnya kita coba menyampaikan dan mengartikan beberapa istilah dalambisnismllanjutansepertidibawahini:
Komisi
Sejumlah nominal yang diberikan kepada member (distributor/up line) yang berhasil menjual produk kepada member downline atau pihak lain yang bukan member. Komisi dihitung sebagai jasa distribusi yang dilakukan member (distributor/upline)

Insentif
Disebut juga reward. Merupakan hasil jerih payah member karena berhasil menjual produk kepada member lainnya atau pihak yang bukan  termasuk member. 
Bonus
Manfaat meteriil yang diberikan kepada member atas kerja keras menerapkan sistem marketing plan perusahaan. Bonus bisa berupa uang tunai maupun non tunai, seperti produk, kendaraan, rumah, hingga travelling keluar negeri.

Rabat /diskon
Potongan harga yang didapatkan distributor dengan cara pengembalian sejumlah uang yang telah dibayarkan untuk pembelian produk dalam bulan yang bersangkutan.

Money Game
Suatu permainan yang menggunakan skema atau aturan main untuk mengatur aliran uang. Sehingga seolah-olah menguntungkan. Padahal tidak.

Peringkat
Menunjukan prosentase bonus yang diperoleh member setelah berhasil melampaui sejumlah syarat, bila tidak terpenuhi, member tidak naik peringkat atau bahkan BLP.


(Break level poin )
Terjadi bila peringkat riil up line sama dengan downline. Sebab downline memenuhi syarat jumlah transaksi peringkat, seperti yang dipegang upline. Atau selisih bonus upline dan downline sebesar0%. 

Passive Income
Pemasukan (income) yang diperoleh secara berkala dengan kerja secara pasif. 

Tutup Poin
Istilah yang digunakan untuk belanja dengan nilai minimal tertentu sesuai peringkat member. Tutup poin sering dianggap sebagai "belanja paksaan" agar member mencapai syarat yang ditentukandemimendapatkanbonustertentu.

Point value (PV)
Istilah yang digunakan untuk satuan nilai yang diberikan kepada setiap produk. Nantinya poin tersebut akan digunakan untuk menentukan peringkat member, serta jumlah besaran diskon.

Home Meeting
Disebut juga home sharing, yakni pertemuan grup yang dilakukan dirumah salah satu member atautempattertentuberkapasitaskecil. 

Konvensi
Pertemuan group yang dihadiri oleh hampir seluruh member. Dilakukan padatempatyangberdayatampungbesar.
 Macam dan Jenis Maketing Bisnis Plan MLM
Saat kita berkeyakinan ingin bergabung di usaha atau bisnis MLM / Multi Level Marketing, sudah tentu kita akan melihat sistem keuntungan yang diberikan kepada member melalui sistem marketing atau bisnis plan perusahaan yang kita pilih.
 Sebagian pelaku bisnis mlm menyukai dan memilih salah satu konsep marketing bisnis plan tanpa terlalu melihat produk yang di pasarkan. Namun perlu diketahui, kesuksesan di bisnis mlm bukan hanya dari bisnis plannya saja, namun produk yang dipasarkan memegang peranan yang besar dalam suksesnya seorang member. Mengapa ? Karena omset yang didapat semua tergantung dari penjualan produk yang dihasilkan.

Untuk mengetahui macam dan jenis marketing bisnis plan yang ada saat ini, diantaranya adalah sebagai berikut :

1.    Sistem Binary Plan
Sistem Binary Plan ini mengutamakan pengembangan jaringan hanya dua leg saja dan mengutamakan keseimbangan jaringan. Semakin seimbang jaringan dan omset bisnis anda dalam perusahaan MLM seperti ini, semakin besar bonus yang anda terima. Namun jika tidak seimbang, maka bonus-bonus tersebut mengalir deras ke dalam perusahaan. Biasanya sistem Binary Plan ini diusung perusahaan-perusahaan MLM yang dibuat oleh orang Indonesia. Biasanya perkembangan jaringan perusahaan yang menggunakan sistem Binary Plan relatif cepat sekali. Mitra-mitranya cepat mendapat bonus besar. Namun biasanya juga perusahaannya hanya bertahan kurang dari sepuluh (10) tahun saja bahkan kurang dari lima (5) tahun. Agar terlihat semakin mudah mendapatkan uang, mitra-mitra dari perusahaan seperti ini menerapkan aturan mendapatkan uang sebagai bonus dari perekrutan mitra yang mereka ajak (bonus sponsoring). Ini artinya mereka seperti halnya memperjualbelikan orang-orang (trafficking) dalam cara halus. Sistem ini biasanya memberikan bonus besar di awal karir saja sebagai iming-iming bahwa menjalankan bisnis MLM bersistem binary ini sangat mudah. Kenyataannya sistem binary ini menciptakan kesimpulan bahwa yang diuntungkan adalah mitra yang join di awal. Karenanya, MLM dengan sistem ini tidak pernah mendapatkan sertifikasi syariah bagi sistemnya.
Dalam perusahaan seperti ini biasanya juga memungkinkan anda untuk membeli posisi tertentu sehingga anda dapat memperoleh peringkat tertentu tanpa bersusah payah mengerjakannya. Pun memungkinkan anda memiliki beberapa posisi dengan satu nama pribadi yaitu milik anda sendiri. Sangat mengherankan bukan?! Namun begitu lah karakternya! Oleh karenanya, banyak leader-leader perusahaan seperti ini memiliki karakter memanfaatkan orang. Jiwa kepemimpinannya dipupuk dengan cara-cara yang salah. Berikut ini gambaran jaringan yang bersifat Binary Plan:
Dalam beberapa kasus, bahkan Board of Director perusahaan seperti ini juga berlaku sebagai pioner atau pemain juga. Jadi siapa wasit siapa pemainnya tidak jelas bukan?
2. Sistem Matrix
Sistem matrix ini pengembangan jaringannya menggunakan konsep hanya 3 frontline saja dan begitu pula selanjutnya ke bawah. Jenis sistem ini muncul untuk mengakali sistem binary yang dianggap money game. Namun tetap perusahaan MLM yang menggunakan sistem ini biasanya tidak bertahan lama. 
3. Sistem break Away
Sistem ini pengembangan jaringannya mengutamakan kelebaran. Semakin banyak frontline anda, semakin besar bonus anda. Namun kelemahannya adalah, anda harus mengurus semuanya sendiri. Sistem ini memungkinkan downline untuk melebihi upline-nya. Bonus yang didapat mitranya biasanya kecil di awal, namun besar di peringkat atas. Dikarenakan bonus member di awal karirnya kecil, maka biasanya perusahaan seperti ini mengandalkan iming-iming bonus perekrutan. 
Dengan kita mengetahui sistem marketing bisnis plan yang ditawarkan oleh perusahaan, serta keyakinan akan kesuksesan yang memungkinkan untuk dapat diraih dengan menyetujui segala syarat serta konpensasi yang ada. Maka kerja membesarkan bisnis mlm yang kita pilih bisa dapat lebih terarah dengan baik.
 10 MLM Terbaik di Indonesia
 MLM atau Multi Level Marketing adalah sebuah bisnis yabg bila dijalani dengan tekun akan  menjanjikan jenggang karir serta bonus yang sangat banyak. Namun kenyataannya, banyak diantara kita yang belum bisa membedakan antara MLM dan money game. Oleh karena itu, ada baiknya bila kta mengecek keabsahan serta track record dari sebuah MLM melalui website APLI (Asosiasi Penjual Langsung Indonesia) di www.apli.or.id . Dibawah ini merupakan 10 daftar MLM terbaik di Indonesia yang diurutkan berdasarkan banyaknya jumlah member serta berbagai macam pertimbangan lainnnya.

1. SOPHIE MARTIN

SMS Center: 085 325 209 090
Yahoo Messenger: sophiemartinesia
Email: sophiemartinesia@gmail.com


2. ORIFLAME

Kantor Pusat
Menara Standard Chartered 
lantai 2 Podium unit 1-4 
Jl. Prof. Dr. Satrio No. 164, Jakarta 12930
Telp : (021) 2553 2244 (Hunting)
Fax: (021) 2553 2345
3. TUPPERWARE

Tupperware Indonesia
Graha Irama, 2nd Floor, Suite 16 E - H
Jl. H.R. Rasuna Said blok X-1 Kav. 1-2
Jakarta 12950.
PHONE: (62-21) 526 1461 (hunting)
FAX: (62-21) 526 1458 - 59 fax
Email: Customer@TUPPERWARE.com



4. CNI

PT CITRA NUSA INSAN CEMERLANG
Layanan CERMAT CNI: (021) 581 8888, SMS: 0815 922 2010, layanancermat@cni.co.id 
Kantor: CNI CREATIVE CENTER (C3) BUILDING
Jln. Puri Indah Blok O2 No. 1-3, Jakarta 11610
Tel. (021) 580 7575 (hunting), Faks. (021) 580 6565
http://www.cni.co.id

 5. TIENS

Rukan Multiguna 5 P,Q,R
Jl. Rajawali Selatan Raya Blok C5 No.2
Jakarta Utara 14410, Indonesia
Tel: 0062-21-64703228
Fax: 0062-21-64703250

6. AMWAY

PT Amindoway Jaya
Address:
Wisma Aldiron Dirgantara
Suite 131-132
JI. Gatot Subroto Kav. 72
Jakarta Selatan 12780, Indonesia
Tel:62-21-7949274
Fax:62-21-7949277
Public Web Site:www.amway.co.id
7. AVAIL

PT Avail Elok Indonesia
Jalan Gunung Sahari Raya No. 1 
Komplek Ruko Mangga Dua Square 
Blok B No 3 & 5 
Jakarta Utara 11430, Indonesia

Tel :(021) 6231 3500
Fax :(021) 6231 3056
Website :www.availelok.co.id


8. ECOSWAY

PT BERJAYA COSWAY INDONESIA
GARDEN SHOPPING ARCADE CENTRAL PARK, 
PODOMORO CITY Unit 8 DD & 8 DE
Jl. Tanjung Duren Raya Kav. 5-9 Jakarta Barat 11470
Telp (021) 5698 2369 / 79 Fax. (021) 5698 2360/78 
Customer Service: customerservice@ecosway.co.id
  
9. MULTICARE

PT. Multicare Mitra Sejahtera 
Telp : (021) 586 0840/41 
Fax : (021) 586 0842 
Email : ask@multicare.co.id 
Pin BB : 275D7A34
CALL CENTER: (021) 913 586 55

10. KLINK

K-LINK TOWER
Jl. Gatot Subroto Kav 59A 
8th-10th Floor, Jakarta Selatan
Tel.   +62 (21) 29027000 
Fax. +62 (21) 29027001~4 
                                                                                   

1.     Sophie Martin

Sophie Martin adalah perusahaan Multi Level Marketing (MLM) yang didirikan oleh sepasang suami istri berkebangsaan Perancis yang datang ke Indonesia, yaito Bruno Hasson dan Sophie Martin. Perusahaan Sophie Martin pertama kali diperkenalkan pada 1995.
Nama Sophie Martin diambil dari nama pemilik perusahaan ini. Sophie lahir di Paris pada 1969. Ia menyelesaikan pendidikannya di Academic Des Beaux Art Paris, kemudian memulai karirnya dengan bekerja pada ayahnya yang merupakan seorang importir tas Italia yang terkenal sejak tahun 1970-1990.
Karir Sophie semakin berkembang ketika bergabung dengan Christian Dior selama dua tahun sebagai seorang desainer handbag.
Keahlian Sophie dalam mendesain produk fashion terutama tas dan didukung kepiawaian Bruno Hasson dalam meletakkan dasar-dasar manajemen menjadikan Sophie Martin berkembang pesat dalam waktu kurang lebih sepuluh tahun.
Seiring dengan perkembangannya, Sophie Martin mengadakan perubahan besar pada merknya, yaitu menjadi Sophie Paris. Jika dulu, katalog berjudul Sophie Martin, maka saat ini nama katalog tersebut adalah Sophie Paris. Nama Sophie Martin sendiri tetap dipakai menjadi salah satu merk produk disamping Son, IN2(XS), dan Sophie Kids.

Menurut saya, strategi yang dilakukan oleh Bruno sang pemilik Sophie Martin sangat jitu dalam memasarkan produk-produk fashionnya. Sophie Martin pun tidak pernah ditemui di Paris jika kita mencarinya.

Tahun   2013  Sophie  Paris  melncurkan  visi dan misi terbarunya  Sophie Diliver  Happines  yang  bermakna  “ Kami  keluarga  besar Sophie Paris  percaya  bahwa kebahagian  di  Sophie  berawal  dari semangat  karyawan  yang  tercermin dari hasil  kerja dan  antusias  mereka.


Nama Perusahaan : PT. SOPHIE MARTIN INDONESIA
Pimpinan               : Bruno Hasson, Presdir
Kantor Pusat         : Gedung Sophie Paris
Jl. Adyaksa Raya No. 33, Lebak Bulus Jakarta 12440
Telepon : 021 – 2922 7777
Fax : 021 – 7590 9229
E-mail :  sophie.care@sophieparis.com
Produk Unggulan  : Tas, aksesoris dan fashion
Investasi Awal      : -
Marketing Plan     : -
website                 : www.sophieparis.com
 
 Konsep MLM Sophie Paris
PT Sophie Martin Indonesia merupakan perusahaan Multi Level Marketing (MLM) yang beroperasi di Indonesia sejak tahun 1994. Sudah lebih dari 13 tahun lamanya Sophie Martin berusaha memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia. Perusahaan ini tumbuh menjadi perusahaan penyedia produk fashion yang mempunyai peranan penting di Indonesia. Sophie Martin didirikan pada 21 Juli 1994, terdaftar dalam APLI (Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia) dengan nama PT Sophie Martin Indonesia dan member ID 0025/09/98. Klasifikasinya adalah produk fashion dan kosmetik. Pada awal pendirian memiliki modal dasar sebesar Rp.100.000.000,00. Kantor pusatnya berada di Gedung HERO I lantai 3 Jl. Gatot Subroto Kav. 64 No. 177 A Jakarta Selatan. Sophie Martin tidak memiliki pabrik. Perusahaan ini menggunakan system subkontrak dengan menjalin kerja sama dengan beberapa perajin tas dari berbagai wilayah di Jabotabek untuk pengerjaan produksinya. Kualitas produk senantiasa dijaga oleh Sophie Martin dengan melakukan quality control yang cukup ketat secara periodik, mulai dari kontrol hard copy (seperti bahan baku dan pola) sampai kontrol ke pabrikan. Saat ini PT Sophie Martin Indonesia memiliki jaringan pemasaran dengan lebih dari 900.000 anggota (member), 400 unit pusat bisnis (Business Centre) yang tersebar di seluruh Indonesia. Perusahaan Sophie Martin sukses membangun industri fashion melalui Multi Level marketing (MLM) di Indonesia karena selalu fokus mengelola bisnisnya dan konsisten melakukan beberapa strategi marketing, diantaranya:
1. Menerbitkan katalog setiap dua bulan sekali
2. Menampilkan produk yang terbaik pada setiap katalognya
3. Design yang trendi
4. Harga yang kompetitif dan terjangkau
5. Mengadakan promosi pada setiap penerbitan
6. Fashion show oleh Business Center (BC) setiap enam bulan sekali
7. Acara mall to mall
8.Memberikan,sponsorship

Produk Sophie Martin yang merupakan produk fashion meliputi tas, pakaian, aksesoris dan kosmetik serta produk perawatan kulit. Produk-produk tersebut telah memikat dan melekat kuat di hati masyarakat Indonesia mulai dari ibu-ibu, profesional muda, remaja hingga anak-anak. Produk tas menyumbang sebesar 60 % dari total penjualan dalam satu tahun terakhir ini, sementara pakaian menyumbang sebesar 20 %, aksesoris 10 % dan kosmetik 10 %. Secara historis, produk tas memang selalu menjadi penyumbang terbesar pendapatan Sophie Martin.

III.PENUTUP 
TINGKAT MEMBER

1) Presiden
Tingkat ini didapat jika telah resmi terdaftar sebagai member

2) Franchise
Franchise, Silver Franchise, Gold Franchise, Diamond Franchise, Executive Franchise.
Pada tingkat ini adalah tingkatan umtuk orang – orang yg sudah mempunyai BC (Businnes Center) sendiri.
 BC ini merupakan toko sendiri yg didirikan dengan modal sendiri, namun barang – barang dari SOPHIE MARTIN. Dan disinilah letak keutungan yg akan didapat, yaitu dari penjualan barang -barang tersebut.
KEUNTUNGAN MENJADI MEMBER
1) Discount 30%
Diberikan untuk semua tingkat member apabila berbelanja produk Shopie Martin di Business Center Shopie Martin sebesar 30%. Untuk wilayah Maluku, Papua, dan sekitarnya diberikan dicount20%.
2) Bonus Belanja Sendiri
Diberikan kepada semua tingkatan member dengan ketentuan tertentu. Semakin banyak Anda berbelanja, semakin besar BBS yang Anda terima. Dengan belanja sebesar Rp 1.000.000,- (HK), Anda masih mendapatkan BBS sebesar 3% dari HB (Belanja Rp.150.000 . 2.999.999 (HK) . 3% dari HB, belanja diatas 3 juta . 5% dari HB)
Hitungan BBS
= 3% x (Rp 1.000.000 x 60%)
= 3% x Rp 600.000,-
= Rp 18.000,-
Maka total keuntungan jika Anda belanja Rp 1.000.000,- adalah:
= Rp 300.000 (diskon 30%) + Rp 18.000,- (BBS)
= Rp 318.000,-
3) Bonus Bulan Madu
Diberikan kepada semua tingkatan member yang berhasil merekrut 1 member baru dan memenuhi persyaratan tertentu. Bila Anda mengajak teman bergabung menjadi member di Sophie Paris, maka Anda akan mendapatkan Bonus Bulan Madu sebesar Rp 25.000,-/orang. Bonus akan Anda dapatkan bila member baru tersebut berbelanja Rp 500.000,- (HK) dalam bulan pertama sejak terdaftar sebagai member. Semakin banyak Anda mengajak teman bergabung menjadi member di Sophie Paris, semakin besar Bonus Bulan Madu yang akan Anda dapatkan.
4) Bonus Pendekatan
Diberikan dari hasil pembelanjaan downline level 1 yang masih presiden dan dengan perhitungan tertentu. Di Sophie Paris, Anda bisa berkarir lebih tinggi dan akan mendapatkan keuntungan yang jauh lebih besar lagi dengan syarat yang sangat mudah, apabila Anda bisa membina dan bekerja sama dengan member di bawah Anda langsung berperingkat Presiden.
Contoh:
Apabila Anda memiliki 4 orang downline langsung yang berperingkat Presiden dan masing-masing berbelanja Rp 1.000.000,- maka Anda akan mendapatkan Bonus PDKT sebesar 5% dari Harga Bonus. (Belanja Rp.150.000 – 2.999.999 (HK) –> 3% dari HB, belanja diatas 3 juta –> 5% dari HB)
Besarnya PDKT
= 4 x Rp 1.000.000,-
= Rp 4.000.000,-
= 5% x (Rp 4.000.000,- x 60%)
= 5% x Rp 2.400.000,-
= Rp 120.000,-.
5) Bonus Reward-Franchise
Berlaku hanya 3 bulan pertama sejak menduduki kedudukan franchise.
6) Bonus Royalti
Bonus yang paling besar dari Multi Level Merketing Sophie Martin, diberikan pada member yang telah mencapai perangkat minimal franchise dengan variasi 5% sampai 10% (tergantung peringkat member). Bonus akan Anda dapatkan bila sudah berperingkat Franchise sampai dengan Eksekutif Franchise
Peringkat
Franchise
Syarat
-
NBF
750.000
Royalti-G1
5%
Royalti-G2
-
Royalti-G3
-
Royalti-G4
-


Royalti-G5
-



Peringkat
Silver F
Syarat
3 Franchise
NBF
1 juta
Royalti-G1
5%
Royalti-G2
4%
Royalti-G3
-
Royalti-G4
-
Royalti-G5
-

Peringkat
Gold F
Syarat
9 Franchise
NBF
2 juta
Royalti-G1
5%
Royalti-G2
4%
Royalti-G3
3%
Royalti-G4
-
Royalti-G5
-

Peringkat
Diamond F
Syarat
25 Franchise
NBF
3 juta
Royalti-G1
5%
Royalti-G2
4%
Royalti-G3
3%
Royalti-G4
2%
Royalti-G5
-

Peringkat
Executif F
Syarat
50 Franchise
NBF
6 juta
Royalti-G1
5%
Royalti-G2
4%
Royalti-G3
3%
Royalti-G4
2%
Royalti-G5
1%

7) Bonus Super Pic
Bonus ini adalah bonus pembinaan yang Anda dapatkan bila berhasil membina member di Level 1 Anda (harus tutup TPS minimal Rp 150.000,-). Keterangan: untuk Franchise level 1 berlaku Franchise lama maupun baru.
Kriteria
20%
Min. Rekrut Member Baru
2
TPS Rekrut Member Baru
500.000
Jumlah F Level 1
4 F
Min. TPS Level 1
150.000
Omset HK L1, L2, L3
4 juta

Kriteria
40%
Min. Rekrut Member Baru
4
TPS Rekrut Member Baru
500.000
Jumlah F Level 1
8 F
Min. TPS Level 1
150.000
Omset HK L1, L2, L3
6 juta

Kriteria
60%
Min. Rekrut Member Baru
6
TPS Rekrut Member Baru
500.000
Jumlah F Level 1
12 F
Min. TPS Level 1
150.000
Omset HK L1, L2, L3
7 juta

Kriteria
80%
Min. Rekrut Member Baru
8
TPS Rekrut Member Baru
500.000
Jumlah F Level 1
16 F
Min. TPS Level 1
150.000
Omset HK L1, L2, L3
8 juta

Kriteria
100%
Min. Rekrut Member Baru
10
TPS Rekrut Member Baru
500.000
Jumlah F Level 1
18 F
Min. TPS Level 1
150.000
Omset HK L1, L2, L3
10 juta
* Harga Bonus (HB)
Semua Perhitungan harga bonus dihitung sebesar 60% dari Harga Katalog (HK)
Tupperware
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Didirikan
Kantor pusat
Tokoh penting
Presiden Direktur & CEO: Rick Goings
Situs web
Tupperware adalah nama merek terkenal dari peralatan rumah tangga yang terbuat dari plastik, termasuk didalamnya, wadah penyimpanan, wadah penyajian dan beberapa peralatan dapur yang diperkenalkan untuk khalayak umum pada tahun 1946.
Mereka merancang, membuat dan menyebarkan produk-produknya ke seluruh dunia melalui perusahaan induknya Tupperware Brands Corporation dan dipasarkan dengan metode penjualan langsung yang sering dikenal dengan julukan independent sales force atau sales force yang saat ini tidak kurang ada 1.9 juta orang tersebar di seluruh dunia.[1] Tupperware sendiri merupakan anak perusahaan yang dimiliki oleh Tupperware Brands Corporation.
Sejarah perusahaan
Tupperware pertama kali dibuat pada tahun 1946 oleh Earl Tupper (19071983) di Amerika. Ia membuat suatu wadah plastik yang dipergunakan di rumah tangga untuk menyimpan makanan dan membuatnya kedap udara. Salah paten penting dari produk ini adalah seal penyekatnya yang dikenal dengan sebutan "burping seal", yang merupakan ciri khusus terkenal dari produk-produk Tupperware, yang membuatnya sangat berbeda dengan produk-produk sejenis.
Tupperware mengawali strategi penjualan langsung dengan apa yang disebutnya sebagai Tupperware party. Brownie Wise (19131992) adalah orang mengenalkan strategi ini, dimana sebelumnya ia adalah seorang agen penjualan dari Stanley Home Products. Di awal-awal tahun 1950an, penjualan meledak dan membuatnya dikenal oleh banyak orang. Hal ini terutama dikarenakan pengaruh dari Brownie Wise pada para wanita yang menjajakan Tupperware dengan memakai metode party tadi. Tupperware juga semakin dikenal pada masa-masa Perang Dunia II, dimana para wanita dianjurkan untuk lebih memiliki waktu untuk keluarganya, dan dengan menjadi agen Tupperware menjadikan mereka memiliki penghasilan sendiri dari rumah. Selain itu ada tradisi yang dikenal dengan sebutan Assembly yang diadakan di setiap distributor Tupperware yang diadakan secara rutin. Tradisi ini diperkenalkan dan dilanggengkan hingga kini sebagai sarana untuk memberikan penghargaan kepada para penjual, perekrut terbaik baik untuk individu maupun secara team dan organisasi.
Beberapa produk dari Tupperware Perancis.
Tupperware menyebar ke daratan Eropa sejak kurun waktu 1960 ketika Mila Pond mengadakan sebuah Tupperware party di Weybridge, Inggris, serta beberapa kota lainnya. Namun pada tahun 2003, Tupperware menutup operasinya di Inggris Raya, dikarenakan kekecewaaan para penggunanya atas metode penjualan langsungnya, dan baru dibuka kembali pada tahun 2005 setelah ada restrukrisasi.
Rexall membeli saham Tupperware pada tahun 1958. Rexall menjual toko obat-obatan dengan namanya pada tahun 1977, dan kemudian dinamakan menjadi Dart Industries. Dart merger dengan Kraftco dan akhirnya membentu perusahaan dengan nama Dart & Kraft. Tapi kemudian perusahaan itu pecah lagi, dimana aset-aset Dart sebelumnya dinamakan menjadi Premark International. Tupperware Brands kemudian dipecah dari Premark pada tahun 1996; dimana kemudian Premark diakuisisi oleh Illinois Tool Works tiga tahun kemudian.
Saat ini Tupperware sudah terjual di hampir 100 negara di seluruh dunia
adalah menjadi Company of Choice dan Brand of Choice.
Misi Tupperware Indonesia :
 adalah merubah hidup lebih banyak orang menjadi lebih baik lagi. 

Pertanyaan-pertanyaan Presentasi
Siti Maptuhah (kelompok B)
1.apa yang menyebabkan bangkrut perusahaan mlm?
2.maksud dari pola hidup hedonis,dampak negative?
Nurjaya (kelompok C)
3.jelaskan sistem efisiensi dlm distribusi dan promosi?
Daryoko (kelompok E)
4.bagaimana cara menjadi member mlm?
Imam Chasani (kelompok A)
5.keuntungan dari member terakhir?

Jawaban
1.yang menyebabkan bangkrut perusahaan MLM yaitu system perekrutan member yang salah,sehingga menimbulkan
2.pola hidup hedonis adalah obsesi yang berlebihan untuk mencapai target penjualan tertentu karena terpacu oleh sistem ini, suasana tidak kondusif .
Missal:ketika mengadakan acara rapat dan pertemuan bisnis, banyak yang keluar dari tugas dan pekerjaan tetapnya karena terobsesi akan mendapat harta yang banyak dalam waktu singkat.
3.yang dimaksud dengan efisiensi dalam distribusi dan promosi adalah system pendistribusian produk dengan cara yang simple dan mudah serta dengan tenaga kerja yang relative sedikit dan biaya yang terjangkau.
Karena Multi Level Marketing menggunakan system pendistibusian secara member,jadi proses pendistribusian produk Multi Level Marketing menggunakan system pendistribusian yang efisien.
4.Cara untuk menjadi member MLM yaitu dengan mendaftarkan diri ke kantor cabang dari MLM,dengan mengisiformulir data diri dan membayar biaya administrasi.
5.Keuntungan menjadi member terakhir adalah kita mendapatkan potongan harga untuk tiap pembelian produk,